Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau

*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran serial Ustad Milenial yang bisa saja mengganggu buat kalian yang belum menonton.

Dari tahun ke tahun, dunia hiburan Tanah Air kerap menyajikan serial khusus Ramadan di televisi. Banyak serial yang berhasil menyajikan cerita yang apik dengan nilai religi yang baik. Beruntung, pada bulan puasa kali ini, WeTV merilis sebuah serial berjudul Ustad Milenial.

Lalu, apa menariknya? Ustad Milenial dibintangi aktor-aktor berbakat Indonesia, seperti Arbani Yasiz, Prilly Latuconsina, Cut Mini, hingga Donny Alamsyah. Selain itu, serial ini juga tampil asyik secara visual maupun kisah-kisah anak muda yang dituangkan.

Seperti apa keseruannya? Berikut simak review serial Ustad Milenial yang saat artikel ini dirilis sudah memasuki episode ke-4.

 

Persimpangan Antara Mimpi dan Harapan Orangtua

Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau.
Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau. Via Dok. WeTV Indonesia.

Sinopsis Ustad Milenial bercerita tentang Ahmad (Arbani Yasiz), seorang pria yang baru lulus dari pesantren Gontor dan mendapatkan kesempatan melanjutkan beasiswa ke Mesir. Saat hendak berangkat, ayahnya meninggal dunia.

Ahmad pun mendapatkan fakta baru bahwa usaha workshop kayu yang sudah di bangun ayahnya sejak dulu, terancam bangkrut. Usaha workshop-nya memiliki hutang hingga dua miliar. Dia pun memilih untuk mengundurkan niatnya ke Kairo demi menyelesaikan kewajiban orangtuanya.

Dalam perjalanannya menyelesaikan kesulitan usaha workshop, banyak cerita yang coba ditampilkan dalam serial ini. Tentang kisah cinta, tentang kemanusiaan, bisnis, dan tentunya tentang keagamaan yang dibungkus secara menarik dan ringan.


Dakwah Terbuka yang Bergizi

Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau.
Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau. Via Dok. WeTV Indonesia.

Seperti halnya serial Ramadan lainnya, serial ini juga menyelipkan pesan-pesan Islami yang disebarkan lewat adegan dan dialog. Menariknya, dalam empat episode yang telah tayang, pesan-pesan tersebut disampaikan secara terbuka dan cukup bergizi.

Beberapa di antaranya, yakni tentang riba, utang piutang, menghargai wanita, pernikahan, dan banyak lagi. Semua ditampilkan dengan berani lewat lisan dari Ahmad, sang lulusan pesantren yang berdakwah secara jujur.

Keterbukaan itu yang akhirnya berhasil menyentuh hati penonton. Pesan kebaikannya berhasil tersampaikan dengan baik sedikit demi sedikit tanpa menggurui penonton.

 

Dekat dengan Kehidupan Sehari-hari

Ustad Milenial mencoba mengembangkan sebuah cerita yang dekat dengan masyarakat Indonesia. Serial ini mengulik tentang kehidupan masyarakat menengah di Indonesia pada umumnya. Dengan logat Yogyakarta yang dituturkan secara natural oleh para karakternya, kisah-kisah yang disampaikan juga relate dan menghangatkan hati.

Terutama, kisah antara orangtua-anak dan kakak-adik, semua bisa ditampilkan secara natural. Bahkan kegelisahan Ahmad sebagai anak sulung yang punya tanggung jawab lebih dalam keluarga, barangkali bisa dirasakan oleh banyak anak sulung di luar sana.

 

Cerita Ringan dengan Konflik yang Rumit

Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau.
Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau. Via Dok. WeTV Indonesia.

Meski serial ini punya cerita yang ringan dan punya banyak adegan yang cukup dekat dengan remaja Indonesia, konflik yang coba disuguhkan semakin rumit tiap episode.

Mulai dari fakta utang perusahaan yang membengkak, potensi kisah cinta segitiga antara Ahmad-Khadijah-Susan, sampai kehadiran Timbo (teman semasa kecil Ahmad) yang justru menambah polemik dalam kehidupannya. Jadi, siap-siap dibuat kesal, deg-degan, tertawa, hingga haru lewat serial Ustad Milenial ini.

Digarap Serius dalam 20 Episode dan Jadi Serial Termahal WeTV

Andi Pulung (Editor WeTV Original Ustad Milenial) dan Eko Kristianto (Produser WeTV Original Ustad Milenial).
Andi Pulung (Editor WeTV Original Ustad Milenial) dan Eko Kristianto (Produser WeTV Original Ustad Milenial). Via Dok. KINCIR.

Serial ini disutradarai oleh Hestu Saputra dan Eko Kristianto. Walau berbentuk serial, keduanya begitu serius dalam meramu gambar. Mereka menempatkan kamera di tempat-tempat yang apik dan memilih warna dengan ciamik. Semua latarnya dilakukan di Yogyakarta, termasuk lokasi-lokasi wisata di kota tersebut.

Saking seriusnya, Ustad Milenial jadi salah satu serial termahal yang pernah digarap WeTV. “Ini series termahal ya, tapi dalam artian mahalnya pada nilai yang terkandungnya dan edukasinya,” ungkap Lesley Simpson dalam diskusi bersama media di kantor WeTV, (15/4).

Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau.
Sinopsis dan Review Ustad Milenial, Serial Bergizi dengan Visual dan Bintang Memukau. Via Dok. WeTV Indonesia.

Lesley selaku Country Manager for WeTV and iflix Indonesia juga mengatakan bahwa tak ada salahnya melakukan memproduksi serial religi di Indonesia dengan bujet besar. “Di Hollywood itu budget untuk film LGBTQ atau romantis berani dikeluarin besar. Di Indonesia kenapa enggak kita keluarkan dana besar untuk serial religi,” lanjutnya.

Serial ini akan tayang sebanyak 20 episode yang mengudara sejak 12 April. Hingga tulisan ini dirilis, ada empat episode yang bisa kamu saksikan di WeTV dan iflix. Serial ini akan rilis episode barunya setiap Senin dan Kamis pukul 16:00 WIB.

 

Didominasi Bintang Muda yang Bersinar dan Aktor Senior yang Berbakat

Donny Alamsyah
Donny Alamsyah Via Dok. WeTV Indonesia.

Serial Ustad Milenial dibintangi oleh para artis muda. Arbani Yasiz sebagai Ahmad, Prilly Latuconsina sebagai Khadijah, Yoriko Angeline sebagai Susan, Endy Arfian sebagai Ibrahim, Hanggini sebagai Aisyah (Adik Ahmad), dan Umay Shahab sebagai Timbo.

Mereka tampil positif merepresentasikan remaja masa kini: mencari jati diri, ingin sukses berkarier, meraih impian, bertanggung jawab terhadap keluarga, hingga kisah cinta yang rumit. Sayangnya, Bahasa Jawa yang mereka lontarkan cukup kaku dan sedikit mengganggu. Untungnya, dialog Bahasa Jawa hanya dilontarkan sedikit dan hanya bahasa sehari-hari saja.

Arbani Yasiz tampil berbeda dan lebih bersinar dibandingkan film atau serial terdahulunya. Sosoknya di serial ini jauh dari representasi bad boy. Dia juga polos dan benar-benar mengemban sebagai anak sulung yang lebih memikirkan keluarganya. Aktingnya makin bersinar dengan kehadiran Prilly, Endy, Hanggini, dan Umay.

Hanggini dan Cut Mini
Hanggini dan Cut Mini Via Dok. WeTV Indonesia.

Serial ini juga dibintangi oleh aktor kawakan, seperti Cut Mini Theo dan Donny Alamsyah. Oh iya, serial ini juga menghadirkan Hanung Bramantyo yang muncul sebagai cameo. Hanung juga memiliki peran besar dalam serial ini di balik layar, seperti riset mengenai budaya Islam dan Jawa yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari para karakter.

Secara garis besar, Ustad Milenial tampil asyik, menarik, dan eye catching secara cerita dan visual. Secara tipis-tipis disampaikan ilmu tentang keagamaan dan kehidupan sehari-hari yang bisa kamu aplikasikan di dunia nyata. Dibintangi aktor milenial, kisah yang disampaikan terasa pas dan tidak menggurui.

***

Serial Ustad Milenial sudah tayang sejak 12 April 2021 lalu, buat kamu yang rindu sajian serial religi ala milenial dengan pesan moral yang melimpah, serial ini bisa kamu tonton di momen Ramadan tahun ini sebagai rekomendasi tontonan bergizi menunggu waktu berbuka puasa.

Selamat menonton, ya! Kalau sudah nonton, bagikan pendapatmu di kolom komentar.

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.