5 Fakta Menarik di VCT Master Copenhagen 2022

VCT Master adalah sebuah turnamen major kelas dunia tahunan dari game Valorant . Tahun ini VCT Master dilaksanakan di Denmark tepatnya di kota Copenhagen.

Banyak sekali momen-momen yang sangat keren dan lucu yang terjadi pada turnamen VCT Master Copenhagen 2022 ini. Contohnya seperti Benkai yang masuk menggunakan baju dan kostum yang unik dan lucu seperti seekor T-Rex. Tak luput juga momen f0rsakeN yang mendapatkan Ace pertama di ajang tersebut. 

Di balik keseruan itu, ada fakta-fakta yang mungkin kamu dan banyak orang belum tahu. Penasaran apa saja fakta-fakta tersebut? Berikut adalah 5 fakta menarik di VCT Master Copenhagen 2022.

5 fakta menarik VCT di Master Copenhagen 2022

Sejarah baru untuk APAC

Paper Rex
Paper Rex

Setelah mengalahkan OpTic Gaming pada babak final upper bracket dengan skor 2-1, Paper Rex mencetak sejarah baru untuk Asia Pasific dan masuk ke babak grand final VCT Master Copenhagen 2022. Bukan hanya dari APAC, Paper Rex ternyata juga tim Valorant Asia pertama yang berhasil menuju babak Grand Final.

Walaupun Paper Rex dikalahkan Oleh FunPlus Phoenix di babak Grand Final VCT Master Copenhagen, Paper Rex masih menjadi tim favorit semua orang yang menonton dan mengikuti turnamen VCT Master Copenhagen 2022.

Rekor sebelumnya juga dipegang oleh Paper Rex pada VCT Master Reykjavik yang bisa berjuang hingga babak Lower Round 3, tetapi Paper Rex juga harus terhenti di babak tersebut dan dikalahkan oleh Zeta Division dengan score 2-1.

Hampir tidak ada FunPlus Phoenix

FPX Suygetsu
FPX Suygetsu

Sebelumnya tim Fun Plus Phoenix tidak dapat bergabung pada VCT Master Reykjavik 2022 karena adanya kebijakan bepergian di masa pandemi COVID-19. Kali ini mereka juga hampir saja tidak juga bergabung pada turnamen VCT Master Copenhagen 2022 karena suatu masalah.

Masalah utamanya adalah Dmitry “SUYGETSU” ilyushin tidak dapat mengurus visa tepat waktu untuk pergi menuju Denmark. Sementara itu rekan-rekan dari timnya sudah berhasil pergi ke Denmark untuk melakukan debut di VCT Master.

SUYGETSU sempat digantikan oleh pemain cadangan dari FPX yaitu Mathias “SEIDER” Seider pada awal babak grup. Walaupun tidak berjalan lancar pada awal turnamen, tetapi setelah datangnya Suygetsu, FPX perhasil mendapatkan gelar juara VCT Master Copenhagen 2022.

Ditonton oleh 783 ribu orang

100k Views
100k Views

Melansir Esports Chart, total penonton pada babak Grand Final VCT Master Copenhagen 2022 mencapai total 783.985 pasang mata! Hasil ini didapat dari seluruh kanal streaming resmi yang bekerja sama dengan Valorant Champion Tour seperti Twitch dan YouTube.

Kemungkinan besar, orang-orang yang menonton babak grand final ini untuk menyaksikan Paper Rex bermain. Soalnya, pamor tim ini langsung melonjak naik sejak mereka tampil di ajang VCT Master Copenhagen 2022.

Setiap pertandingan yang Paper Rex jalani selalu ditonton banyak orang. Contohnya pada laga final upper bracket melawan OpTic yang disaksikan oleh 596.131 orang.

Pemenang baru

Pemenang Baru
Pemenang Baru

Setelah OpTic Gaming dikalahkan oleh Paper Rex pada babak Upper Final, siapapun yang memenangkan pertandingan Grand Final akan menjadi juara baru VCT Master. Optic Gaming sebelumnya memenangkan VC Master Reykjavik 2022 lalu.

Paper Rex dan juga FunPlus Phoenix akan mencatat sejarah baru untuk region-nya masing-masing. Setelah berjuang keras dan hampir memenangkan seluruh pertandingan, Paper Rex harus menerima kekalahan dari FunPlus Phoenix.

Tiga pemain Fun Plus Phoenix tempati top 3 kills

Top 3 Kill
Top 3 Kill

Siapa lagi kalau buka FPX, tim ini telah melewati banyak rintangan dan berhak untuk memenangkan VCT Master Copenhagen 2022. Ketiga pemain dari FPX ini bermain sebanyak 27 map atau seluruh pertandingan yang ada.

Seluruh pemain yang menempati posisi pertama sampai ketiga ini memiliki kill lebih dari 400 poin!. Pada posisi ketiga Zyppan mengumpulkan 409 kill dengan KDA ratio 1.29. Zyppan lebih sering bermain agen seperti Raze, KAY/O, dan Skye.

Menempati posisi kedua Shao dengan 422 kill. Statistik KDA dari Shao adalah 1.65 dan menempati posisi kelima dari statistik KDA. Pada VCT Master Copenhagen, Shao hampir tidak pernah mendapatkan kill kurang dari 10 kecuali pada dua pertandingan dengan menggunakan Fade.

Di posisi pertama ada Ardiis. Ia berhasil mengumpulkan sebanyak 457 kill dan statistik KDA 1.55. Agen yang lebih sering digunakan oleh Ardiis adalah Chamber, KAY/O, dan Jett. Pada turnamen ini Ardiis tampil gemilang dan membantu FunPlus Phoenix menjuarai VCT Master Copenhagen 2022.

                                                                        ***

Itulah megahnya turnamen VCT Masters Copenhagen 2022 dengan segala fakta menariknya. Bagaimana pendapat kamu? jangan Lupa terus pantau KINCIR agar kamu enggak ketinggalan info seputar game dan lainnya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.