Benci Skenarionya, 7 Aktor Ini Nyaris Mundur di Tengah Syuting!

– Aktor Hollywood berikut ini terang-terangan enggak suka dengan skenario filmnya.
– Ada aktor yang sampai membuat studio film menggarap ulang keseluruhan naskah filmnya!

Sutradara, penulis naskah, dan produser memang memiliki peran yang paling besar dalam penyusunan naskah suatu film. Aktor Hollywood memang tugasnya mengikuti naskah yang telah dipersiapkan. Namun, bukan berarti mereka enggak punya hak untuk memberi masukan kepada sutradara mengenai jalan cerita filmnya.

Enggak selamanya aktor Hollywood setuju dengan apa yang telah dipersiapkan di naskah. Beberapa dari mereka pun enggak segan mengatakan kepada sutradara bahwa mereka enggak suka dengan skenario yang telah ditetapkan. Ekstremnya, ada beberapa aktor yang mengancam bakal mundur dari proses syuting jika sutradara enggak mau mengganti skenarionya.

Nah, siapa saja aktor Hollywood yang nyaris mundur di tengah syuting karena benci skenario filmnya?

1. Mike Myers (Wayne’s World)

Via Istimewa

Pemeran Austin Power, yaitu Mike Myers, memulai debutnya di layar lebar lewat film yang berjudul Wayne’s World (1992). Enggak hanya menjadi aktor, Myers juga terlibat dalam pembuatan naskah film ini. Sejak awal, Myers telah merencanakan penggunaan lagu “Bohemian Rhapsody” dari band Queen di adegan mendengarkan musik di mobil. Namun, sang sutradara dan produser malah enggak setuju dengan pemilihan lagu tersebut.

Dibandingkan lagu Queen, sutradara dan produser lebih setuju jika adegan tersebut menggunakan lagu dari band Guns N’ Roses. Namun, Myers enggak terima jika lagu pilihannya diubah dan mengancam akan mundur jika mereka tetap kekeh menggunakan lagunya Guns N’ Roses. Pada akhirnya, ancaman Myers berhasil dan mereka menggunakan “Bohemian Rhapsody”.

Vokalis Queen, yaitu Freddy Mercury, telah meninggal beberapa bulan sebelum Wayne’s World dirilis. Namun fakta menariknya, Mercury ternyata sempat melihat adegan tersebut sebelum kematiannya. Mercury pun menyukainya dan setuju dengan penggunaan lagunya di film tersebut.

2. Brad Pitt (Interview with the Vampire)

Via Istimewa

Apakah kalian tahu bahwa dua aktor besar, yaitu Tom Cruise dan Brad Pitt, pernah berkolaborasi di film yang berjudul Interview with the Vampire (1994)? Seperti judulnya, Pitt dan Cruise berperan sebagai vampir di film tersebut. Walau filmnya sukses besar, Pitt mengaku sama sekali enggak menikmati proses syuting Interview with the Vampire.

Pitt mau membintangi Interview with the Vampire karena dia begitu suka dengan bukunya. Dia nekat menandatangani kontrak filmnya tanpa melihat naskahnya. Begitu syuting dimulai, Pitt merasa enggak nyaman karena harus menggunakan tata rias tebal, lensa kontak, dan selalu syuting di tempat yang gelap.

Namun yang membuat Pitt semakin enggak betah karena perannya di film tersebut ternyata sangat pasif. Enggak betah, Pitt menghubungi salah satu produser untuk mengundurkan diri. Pitt boleh mundur asalkan dia bersedia membayar denda sebanyak 40 juta dolar (sekitar Rp595 miliar). Angka fantastis tersebut akhirnya membuat Pitt mengurungkan niatnya.

3. Michelle Rodriguez (The Fast and the Furious)

Via Istimewa

Setelah debut sebagai aktris di Girlfight (2000), Michelle Rodriguez langsung mendapatkan tawaran untuk membintangi The Fast and the Furious (2001). Gara-gara film tersebut, Rodriguez jadi begitu melekat dengan perannya, yaitu Letty Ortiz. Padahal, Rodriguez hampir mundur dari film tersebut karena enggak suka dengan naskah filmnya.

Fakta mengejutkannya, naskah awal The Fast and the Furious bakal menampilkan kisah cinta segitiga antara Letty, Dominic Toretto, dan Brian O’Conner. Enggak mau memerankan karakter murahan, Rodriguez meminta untuk mundur dan memohon agar studio film enggak menuntutnya karena mundur dari proyek film.

Perjuangan Rodriguez untuk enggak memerankan karakter murahan akhirnya didukung oleh Vin Diesel. Dengan bantuan Diesel, tim produksi akhirnya menghapus kisah cinta segitiganya Letty, Dominic, dan Brian.

4. Jeremy Renner (The Avengers)

Via Istimewa

Muncul sekilas sebagai Hawkeye di Thor (2011), Jeremy Renner akhirnya mendapatkan porsi kemunculan yang lebih banyak di The Avengers (2012). Muncul lebih banyak di film Marvel Cinematic Universe (MCU) ternyata enggak membuat Jenner menikmati proses syuting film tersebut. Renner bahkan meminta Marvel Studios untuk membunuh Hawkeye di The Avengers.

Renner ternyata frustrasi dengan jalan cerita The Avengers yang membuat Hawkeye menjadi kaki tangannya Loki karena dicuci otaknya. Saking niatnya untuk keluar, Renner sampai menawarkan untuk berakting terkena serangan jantung agar Marvel Studios bisa membunuh Hawkeye kapan saja di The Avengers.

Kini, Renner merasa bersyukur karena Marvel Studios enggak mengabulkan keinginannya. Soalnya, kisah tentang Hawkeye pun semakin menarik di film-film MCU selanjutnya.

5. Ian McKellen (The Hobbit: An Unexpected Journey)

Via Istimewa

Sebelum membintangi The Hobbit: An Unexpected Journey (2012), Ian McKellen telah berpengalaman memerankan Gandalf the Grey di trilogi The Lord of the Rings. Walau telah berpengalaman menjadi Gandalf, McKellen ternyata hampir menyerah saat memerankan karakter tersebut di film pertamanya The Hobbit.

Untuk menciptakan efek badan yang lebih tinggi dibandingkan karakter Hobbit dan kurcaci, McKellen harus melakukan akting di lokasi syuting green screen seorang diri. Berakting seorang diri ternyata membuat McKellen tertekan dan ingin mundur dari proyek film ini. Mengetahui aktornya enggak bahagia, sang sutradara terus memberikan semangat kepada McKellen dan para kru menghibur McKellen dengan mengadakan “hari apresiasi Gandalf”.

6. Russell Crowe (Robin Hood)

Via Istimewa

Kelima aktor yang telah disebutkan di atas hampir mundur karena beberapa elemen yang ada di naskah filmnya. Namun, apa jadinya jika aktor benar-benar ingin mundur karena enggak suka keseluruhan naskahnya? Yap, itulah yang pernah dialami oleh Russell Crowe saat syuting film Robin Hood (2010).

Awalnya, film ini telah diberi judul Nottingham dan seharusnya mulai syuting pada 2007. Namun, proses syuting akhirnya ditunda karena Crowe enggak suka dengan keseluruhan naskah filmnya dan mengancam akan mundur jika naskahnya enggak digarap ulang.

Pada akhirnya, Universal Pictures akhirnya setuju untuk menggarap ulang naskahnya dan membuat judul baru untuk film ini, yaitu Robin Hood. Proses syuting filmnya pun akhirnya bisa dilaksanakan pada 2008.

7. Milla Jovovich (Resident Evil)

Via Istimewa

Milla Jovovich akhirnya dikenal sebagai aktris laga karena perannya di seri Resident Evil. Kenyataannya, Jovovich hampir mundur dari film pertama Resident Evil (2002) karena sutradaranya menggarap ulang naskah filmnya. Di naskah barunya, karakter yang diperankan Jovovich dibuat menjadi cewek lemah dan berbagai aksinya malah dilimpahkan ke karakternya Michelle Rodriguez.

Jovovich baru mendapatkan naskah barunya saat hendak memulai syuting Resident Evil. Enggak terima naskahnya diubah, Jovovich langsung mendatangi sutradara Paul W. S. Anderson dan meminta mengembalikan berbagai aksi yang seharusnya dilakukan oleh karakternya. Anderson akhirnya menyanggupi permintaan Jovovich. Uniknya, kejadian tersebut malah membuat Jovovich dan Anderson saling jatuh cinta dan mereka telah menikah hingga saat ini.

***

Itulah deretan aktor Hollywood yang nyaris mundur dari proyek film karena benci skenario yang harus dikerjakannya. Beruntungnya, mereka memilih enggak mundur dan tetap menyelesaikan filmnya. Apalagi, kehadiran mereka malah membuat filmnya jadi makin seru. Di antara ketujuh kisah aktor di atas, manakah yang membuat kalian paling terkejut?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.