5 Fakta Knightmare, Mimpi Buruk Batman di Justice League Snyder Cut

Trailer kedua dari Justice League Snyder Cut baru saja dirilis.
– Pada trailer terbarunya, lebih banyak adegan dari sekuens Knightmare.

Trailer kedua dari film Justice League Snyder Cut yang direncanakan tayang mulai 18 Maret 2021 baru saja dirilis beberapa waktu lalu. Dalam trailer terbarunya tersebut, kita disajikan dengan beberapa adegan di mana Batman serta beberapa karakter lainnya berada di sebuah dunia berbeda yang tampak lebih gersang. Nah, dunia tersebut merupakan sebuah alam mimpi milik Batman yang disebut Knightmare.

Knightmare bisa dibilang sebagai mimpi atau bahkan potensi masa depan jika Justice League gagal menyelamatkan dunia. Sekuens Knightmare ini pun sebenarnya sudah sempat ditampilkan dalam film Batman v Superman (2016) yang juga digarap oleh Zack Snyder. Namun, di Snyder Cut mendatang, kita akan lebih diperlihatkan lebih banyak lagi dengan kelamnya kehidupan Bumi di dunia Knightmare.

Nah, supaya kalian lebih paham soal dunia Knightmare di film Justice League Snyder Cut mendatang, simak terlebih dahulu sejumlah faktanya di bawah ini!

1. Terinspirasi dari Arc Injustice

Via Istimewa

Seperti yang sudah dibahas di atas, sekuens Knightmare sudah sempat muncul dalam film Batman v Superman (2016) yang juga digarap oleh Zack Snyder. Nah, ternyata Snyder pernah mengungkapkan bahwa sekuens di filmnya tersebut mengambil inspirasi dari salah satu arc yang cukup populer di semesta komik DC, yaitu Injustice.

Buat kalian yang belum tahu, arc Injustice mengambil latar tempat di sebuah dunia pararel, bukan semesta utama DC. Di dunia pararel tersebut, Joker dikisahkan menculik dan membunuh Lois Lane yang merupakan kekasih dari superhero terkuat DC, yaitu Superman. Sang manusia super tersebut pun langsung mengamuk dan kemudian membunuh balik Joker dengan sangat keji.

Namun, amarah dari Superman enggak berhenti sampai situ saja. Soalnya, setelah itu dia turut menyalahkan Batman beserta superhero lainnya atas kematian kekasihnya sehingga berniat untuk balas dendam. Yap, pada arc Injustice ini Superman memang dikisahkan berubah menjadi sesosok villain sehingga para superhero DC lainnya harus berusaha untuk menghentikannya.

2. Darkseid Membunuh Lois Lane

Via Istimewa

Sosok Lord Uxas alias Darkseid dikisahkan sudah pernah datang ke Bumi ribuan tahun yang lalu untuk menggunakan Anti-Life Equation, sebuah formula yang ampuh untuk menaklukan alam semesta. Namun, usahanya tersebut gagal karena makhluk hidup di Bumi membentuk sebuah aliansi untuk mengalahkan Uxas dan mengambil Anti-Life Equation.

Hal tersebut pun kemudian membuat Lord Uxas kembali ke Apokolips dan mempersiapkan rencana untuk membalaskan dendamnya terhadap makhluk hidup di Bumi. Nah, ribuan tahun kemudian, Uxas yang namanya berubah menjadi Darkseid pun mendapatkan kabar bahwa pertahanan di Bumi telah rapuh sehingga menjadi celah untuk melakukan serangan balik.

Momen serangan balik Darkseid tersebut lah yang menjadi akibat dari kelamnya dunia yang ada di Knightmare. Darkseid berhasil menaklukan Bumi dengan cara membunuh Lois Lane ketika baru sampai sehingga membuat Superman ‘lumpuh’ dan menjadi kesempatan besar buatnya untuk mengambil Anti-Life Equation. Yap, jika di Injustice Lois dibunuh oleh Joker, dalam Knightmare ini dia justru tewas di tangan Darkseid.

3. Superman Menjadi Tiran Bumi

Via Istimewa

Seperti yang sudah dibahas di poin sebelumnya, Darkseid dikisahkan membunuh Lois Lane dalam sekuens Knightmare ketika baru sampai di Bumi. Pada momen tersebut, Superman pun menjadi rentan sehingga selain membuat Darkseid dapat dengan mudahnya mengambil alih Anti-Life Equation, dia juga jadi dikontrol oleh sang villain. Dari titik ini, kisah Superman di sekuens Knightmare pun enggak beda jauh dengan di Injustice.

Yap, dalam dalam sekuens Knightmare yang akan muncul di Justice League Snyder Cut, Superman juga dikisahkan menjadi sesosok villain. Hal ini terjadi karena Darkseid berhasil mengubah perasaan duka milik Superman menjadi rasa dendam dan membuat sang superhero bekerja untuknya buat menaklukan Bumi.

Setelah itu, Superman pun lebih dikenal sebagai seorang tiran di seluruh penjuru Bumi yang dengan teganya membunuh siapapun yang berani melawan kehendaknya. Bahkan, Superman juga dikisahkan membentuk organisasi bernama Regime yang berisikan militer elite untuk menjaga kekuasaannya di Bumi. Tak cuma itu, Darkseid juga membantu Superman dengan ‘meminjamkan’ sejumlah Parademons.

4. Batman Jadi Pemimpin Organisasi Insurgency

Via Istimewa

Pada sekuens Knightmare yang kita lihat di film Batman v Superman ataupun trailer Justice League Snyder Cut, Batman terlihat seolah punya peran yang cukup penting. Hal ini karena dia merupakan pemimpin dari organisasi Insurgency yang bisa dibilang sebagai lawan dari kelompok Regime yang dibentuk oleh Superman. Kalau bisa dibilang, Insurgency merupakan harapan terakhir dari kehidupan manusia di Bumi.

Anggota yang tergabung dalam organisasi Insurgency pun bukan manusia biasa atau alien seperti Parademons. Kelompok Insurgency ini diisi oleh pasukan elite hingga para metahuman alias manusia dengan kekuatan super yang masih punya keinginan untuk hidup bebas di Bumi. Selain Batman, anggota Justice League yang tergabung dalam Insurgency adalah Cyborg dan The Flash.

5. Adanya Kerja Sama antara Batman dengan Joker

Via Istimewa

Pada bagian terakhir dari trailer kedua Justice League Snyder Cut, kita diperlihatkan dengan interaksi antara Batman dengan Joker yang tampaknya berada di sekuens Knightmare. Meski begitu, interaksi mereka tersebut bukanlah dialog antara musuh bebuyutan seperti yang kita lihat di sejumlah versi sebelumnya. Sebab, dalam sekuens Knightmare tersebut, Batman dan Joker justru dikisahkan bekerja sama.

Joker pun kabarnya menjadi salah satu anggota dari kelompok Insurgency yang dipimpin oleh Batman. Sosok karakter yang kembali diperankan oleh Jared Leto tersebut nantinya dikisahkan membantu Cyborg serta Flash untuk mengambil alih Mother Box. Alat tersebut pun nantinya digunakan oleh Flash untuk kembali ke masa lalu dan memperingatkan Bruce Wayne agar kehancuran dunia di Knightmare enggak terjadi.

Belum diketahui apa tujuan Joker yang lebih dikenal sebagai villain justru membantu Batman untuk menyelamatkan dunia. Namun, kemungkinan besar di sekuens Knightmare tersebut Joker yang tadinya punya predikat “Raja Kriminal” seolah menjadi enggak berarti apapun di tengah kelamnya dunia yang dipimpin oleh Superman dan Darkseid.

***

Nah, itulah sejumlah fakta terkait sekuens Knightmare di Justice League Snyder Cut. Hingga saat ini, Knightmare masih dianggap sekadar mimpi buruk dari Batman, tapi enggak menutup kemungkinan juga kalau sekuens tersebut justru bakal jadi masa depan bagi DCEU, ‘kan?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.