7 Kutipan Film Imperfect yang Memotivasi Hindari Insecure

Imperfect menjadi salah satu film Indonesia yang ditunggu akhir tahun ini. Tayang sejak 19 Desember 2019, film yang diangkat dari novel berjudul sama karya Meira Anastasia ini harus dibilang sukses jadi penutup 2019 yang menyenangkan.

Jalan cerita dari film garapan Ernest Prakasa ini bukan hanya relate, tapi juga punya dialog yang ngena soal body shaming yang marak saat ini. Salah satu yang menarik dari film ini adalah banyaknya kutipan ciamik yang bisa kita resapi maknanya untuk hindari rasa insecure.

Kutipan apa aja yang memotivasi diri untuk hindari rasa insecure? Yuk, simak di bawah ini!

1. “Kamu enggak harus cantik kayak mama.” (Hendro)

Dok. Starvision

Di awal cerita, dikasih tahu bahwa Rara (Jessica Mila) memang sudah gemuk sejak kecil. Dia terus-terusan dibandingin sama adiknya yang lebih kurus dan putih. Rara mengeluh ke ayahnya, Hendro (Kiki Narendra).

Ayahnya bilang bahwa dia enggak harus cantik seperti ibunya, Debby (Karina Suwandi). Dialog sederhana ini punya makna dalam. Karena perkara baik atau cantik, sebetulnya enggak harus punya benchmark. Kita bisa melakukan hal baik atau menjadi cantik versi kita sendiri.

2. “Nyari yang cantik itu gampang, nyari yang cocok yang susah. Kamu udah cantik, cocok lagi.” (Dika)

Dok. Starvision

Rara punya pacar namanya Dika (Reza Rahadian). Dika jatuh cinta dan jadi pacar Rara bukan saat Rara jadi kurus dan cantik. Jauh sebelum itu, Dika jatuh cinta sama Rara karena kesederhanaan dan kebaikan hatinya.

Rara agak kesal ketika model cantik yang dipotretnya melayangkan tatapan merendahkan Rara ketika Dika mengenalkannya sebagai pacarnya. Rara pun merasa rendah diri. Dika pun mengatakan bahwa mencari perempuan cantik itu mudah, yang sulit mencari yang cocok. Hal itu sekaligus bermaksud bahwa sebenernya dalam hal perasaan, cocok itu lebih penting dari sekadar penampilan.

3. “Mencintai ketidaksempurnaan itu enggak apa-apa.” (Rara)

Dok. Starvision

Rara yang sudah selesai melewati masa sulit, sekaligus berada di puncak kariernya, harus berpidato di depan banyak orang. Dia akhirnya bisa nerima soal ketidaksempurnaan yang sebelumnya menjadi masalah hidupnya.

Bagi Rara, enggak masalah untuk mencintai ketidaksempurnaan. Hal itu sesuai banget sama hidupnya yang justru punya banyak hal ketika dia enggak terlihat sebagai perempuan sempurna. Kutipan ini juga menyadarkan kita bahwa enggak perlu berambisi mencari dan menjadi yang sempurna, jika ketidaksempurnaan yang kita miliki udah membahagiakan kita.

4.“Teman yang baik mengenal kita sesungguhnya.” (Rara)

Dok. Starvision

Selain kata-kata di atas ketika Rara menyampaikan pidato, Rara juga menyinggung soal nama perusahaan make up yang menaunginya bernama Malathi. Dalam bahasa Sanskerta, Malathi berarti teman yang baik.

Sebab itu, dalam projek rebranding yang dilakukan Rara, dia mau menonjolkan bahwa produk make up yang dijual ini adalah teman baik bagi seluruh perempuan yang bahkan menganggap dirinya enggak sempurna secara fisik. Karena teman yang baik sebetulnya mengenal kita sesungguhnya.

5. “Cantik itu belum tentu bahagia.” (Rara)

Dok. Starvision

Adegan di meja makan di akhir film, rumah Rara kedatangan teman-teman ibunya. Mereka yang dari awal menilai seseorang dari fisiknya pun kaget melihat perubahan tubuh Rara. Yap, Rara yang sebelumnya kurus dan kembali bertambah berat badan ini pun enggak lepas dari nyinyiran para tante sosialita tersebut.

Ketika salah satu dari mereka mengatakan bahwa Rara lebih cantik saat kurus, Rara menepis dengan senyuman dan kata-kata ‘tamparan’. Rara bilang bahwa menjadi cantik itu belum tentu bahagia. Yap, karena emang, bahagia sebetulnya memang bukan soal cantik atau penampilan. Bahagia bisa jadi soal perasaan, orang-orang tersayang, dan pencapaian-pencapaian sederhana dalam kehidupan.

6. “Timbangan itu menunjukkan angka bukan nilai.” (Rara)

Dok. Starvision

Buat mereka yang selalu stress ketika melihat berat badan bertambah atau ditanya “kok, gendutan?”, maka film Imperfect adalah obat untuk menjadi bersyukur. Bahkan di akhir film, Rara juga sempat bilang bahwa sejatinya timbangan itu menunjukan angka bukan nilai.

Kutipan ini menyadarkan bahwa angka di timbangan enggak ada hubungannya dengan penilaian orang terhadap diri kita. Hanya diri kita yang bisa menentukan nilai di mata orang lain. Bukan dari fisik, tapi dari hati dan perilaku.

7. “Kita enggak perlu sempurna untuk dapat bahagia.” (Rara)

Dok. Starvision

Menuju akhir film Imperfect, ada sebuah monolog yang dikatakan Rara. Sebagian besar kutipannya pun menarik. Salah satunya ketika dia mengatakan bahwa bahagia bisa didapat tanpa harus jadi sempurna.

Tepat pada kalimat terakhir film Imperfect, kutipan ini keluar seolah mau menunjukkan bahwa pencarian kebahagiaan itu memang bukan soal mengejar kesempurnaan. Bahagia itu bisa jadi didapat oleh orang-orang yang menyayangi kita.

***

Jadi, selain film Imperfect punya premis keren, banyak kutipan bagus yang bisa kita maknai. Di antara tujuh kutipan di atas, mana yang menurutmu paling ngena? Atau ada quotes film Imperfect yang ngena lainnya? Bagikan di kolom bawah, ya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.