Info 
– Mengingat kembali para aktris Indonesia dalam Warkop DKI para zamannya.
– Para Warkop girl di bawah ini sebagian besar berperan sebagai love interest personil Warkop DKI.
Siapa, sih, yang enggak kenal sama Warkop DKI? Grup lawak yang berawal dari Radio Prambors itu memang legendaris banget. Terdiri atas Wahjoe Sardono (Dono), Kasino Hadiwibowo (Kasino), dan Indrodjojo Kusumonegoro (Indro), Warkop DKI selalu menampilkan humor-humor segar dan kreatif dalam berbagai penampilan radio, panggung, film, dan TV.
Sebelumnya, Warkop memiliki lima personil. Namun, Rudy Badil mengundurkan diri karena enggak mau mengalami demam panggung, dan Nanu Mulyono meninggal dalam usia yang muda, 30 tahun. Setelahnya, Warkop pun berganti nama menjadi Warkop DKI (Dono, Kasino, Indro).
Film-film dan serial Warkop DKI enggak bisa dipisahkan dari kehadiran para cewek. Ya, meskipun personil Warkop sering digambarkan enggak tajir dan kena sial, tetapi cewek-cewek menarik perhatian dan berpenampilan seksi selalu ada di dekat mereka.
Bukan cuma modal tampang, cewek-cewek ini seringkali lebih cerdas dan lebih solutif daripada para anggota Warkop yang kerap terjebak masalah. Mirip, deh, sama konsep bond girl yang enggak pernah absen dalam setiap film-film James Bond.
Siapa aja, sih, para Warkop Girl legendaris yang pernah mengisi tawa para penonton lewat film-film Warkop DKI? Dan bagaimana kabar mereka sekarang?
1. Elvy Sukaesih
Judul film: Mana Tahaaan… (1979)
Yang udah pernah nonton film ini pasti paham banget adegan waktu anggota Warkop DKI dan Halimah disidang. Ya, Ratu Dangdut ini berperan sebagai Halimah, seorang asisten rumah tangga di kediaman sekaligus rumah kost Tante Mira.
Para anggota Warkop (termasuk Nanu), berperan sebagai mahasiswa indekos yang naksir sama Halimah. Pada suatu hari, Tante Mira dikejutkan sama fakta bahwa Halimah hamil. Dia pun mengira bahwa anak-anak di rumah kosnya sudah melakukan perbuatan enggak senonoh. Namun, siapa yang menyangka kalau yang menghamili Halimah adalah pacar dari Tante Mira, Sugeng.
Penampilan Elvy Sukaesih sebagai Halimah cukup menarik, bahkan ida juga unjuk bakat bernyanyi, lho.
2. Eva Arnaz
Judul film : Tahu Diri Dong (1984), Atas Boleh Bawah Boleh (1986), Depan Bisa Belakang Bisa (1986) , Pintar Pintar Bodoh (1980), Maju Kena Mundur Kena (1983), Pokoknya Beres (1983), Lupa Aturan Main (1991), Manusia 6.000.000 Dollar (1981).
Eva Arnaz adalah salah satu cewek fenomenal pada zamannya. Di terkenal dengan penampilan yang menarik dan juga seksi. Dalam sejarah Warkop DKI, Eva Arnaz merupakan salah satu warkop girl yang paling sering muncul. Biasanya, sih, dia menjadi love interest salah satu anggota Warkop, gebetan, atau teman satu geng.
Meskipun Eva Arnaz memang terkenal akan penampilan seksinya, tetapi aktingnya nge-blend banget sama para anggota Warkop DKI. Maklum, dia sudah membintangi banyak film Warkop DKI, jadi seolah udah kayak bagian dari mereka. Bahkan, kita juga bakal dibikin ketawa sama dialog dan hal-hal konyol yang kerap dilakukan saat bikin masalah bersama para anggota Warkop.
Sekarang, Eva Arnaz sudah mundur dari dunia hiburan, menekuni dunia bisnis, dan menggunakan hijab yang syar’i.
3. Lydia Kandou
Judul film: Pokoknya Beres (1983), Maju Kena Mundur Kena (1983), Tahu Diri Dong (1984), dan Kesempatan dalam Kesempitan (1985)
Sama seperti anak-anaknya, Lydia Kandou juga merupakan artis idola pada masanya. Dia digandrungi karena senyumnya yang manis dan akting yang menawan, terlebih di film-film romansa dan komedi.
Meskipun enggak sebanyak Eva Arnaz, Lydia Kandou pernah membintangi beberapa film Warkop dan langsung bikin kita terbayang wajahnya begitu membicarakan cewek-cewek Warkop. Dia kerap berperan sebagai teman/pacar anggota Warkop dan layaknya Eva Arnaz, seringkali turut serta dalam masalah yang ditimbulkan para anggota Warkop.
Lydia Kandou sekarang udah enggak terlalu sering muncul di televisi, tetapi mengingat semua anggota keluarganya adalah selebritas terkenal, namanya tetap sering diperbincangkan.
4. Sherly Malinton
Judul film: Chips (1982), Malu-Malu Mau (1988), Sudah Pasti Tahan (1991).
Sherly Malinton pernah mengambil bagian dalam dua film Warkop, tetapi yang cukup ikonik adalah dalam film Chips ketika dia menjadi polisi perempuan yang menarik. Film Chips sendiri sebetulnya diambil dari film Hollywood berjudul sama dan berkisah tentang polisi patroli.
Setelah mundur dari dunia hiburan, karier perempuan blasteran ini semakin cemerlang, lho. Ia menjadi diplomat dan ditempatkan untuk berdinas di berbagai negara. Enggak cuma menarik dan jago akting, perempuan berusia 57 tahun ini memang cerdas!
5. Nurul Arifin
Judul film: Malu-Malu Mau (1988), Mana Bisa Tahan (1990), Sudah Pasti Tahan (1991)
Sebelum menjadi politikus andal, Nurul Arifin terkenal dengan peran-perannya di film romance dan juga komedi. Salah satu perannya yang ikonik adalah sebagai Kirana, anak Dokter Zulbi yang kemudian menjadi istri dari Naga Bonar dalam film Naga Bonar (1986).
Dalam film komedi, Nurul Arifin kerap berperan sebagai love interest atau teman yang menarik. Hal yang sama juga berlaku waktu dia menjadi warkop girl. Dalam Malu-Malu Mau, Nurul Arifin menjadi Lisa, temen kost Warkop yang pastinya ditaksir sama salah satu anggota Warkop. Seperti layaknya Eva Arnaz dan kebanyakan warkop girls lainnya, Nurul Arifin juga sering ikut menyelesaikan masalah-masalah pelik para anggota Warkop.
6. Fortunella
Judul film: Lupa Aturan Main (1991), Bisa Naik Bisa Turun (1992), Masuk Kena Keluar Kena (1992), Salah Masuk (1992).
Fortunella adalah warkop girl yang cukup ‘produktif’ dalam membintangi film-film Warkop, tetapi paling sulit dilacak kabarnya. Sekarang, enggak ada yang tahu di mana artis blasteran Italia ini berada dan apa yang ia lakukan.
Pada saat menjadi warkop girl, Nella –begitu panggilan aktris ini–, pernah bikin syuting ditunda sampai sehari. Alasannya adalah karena Fortunella bersikeras buat enggak memakai bikini yang memperlihatkan perutnya. Padahal, sutradara memberi syarat bikini karena syuting berlatar di pantai.
Selain tegas soal aturan berbikini, Fortunella dikenal penyendiri. Dalam koran lama, disebutkan kalau Fortunella enggak terlalu sering bergaul sama para lawan main di dalam film Warkop.
7. Kiki Fatmala
Judul film: Bisa Naik Bisa Turun (1992), Masuk Kena Keluar Kena (1992), Bagi-Bagi Dong (1993)
Dalam setiap aktingnya, Kiki Fatmala selalu sukses memancarkan aura yang seksi dan menarik. Itulah yang bikin penampilannya cukup diingat dalam film-film Warkop.
Pada film berjudul Bagi-Bagi Dong, Kiki Fatmala berperan sebagai Kristine, pacar dari Kasino. Gara-gara kecantikan pacar-pacar temennya, termasuk Kristine, Dono pun jadi cemburu dan secara licik memasukkan tikus ke dalam rumah kost supaya mereka semua pergi dan Dono bisa merayu cewek incerannya yang datang ke rumah.
Meskipun usianya sudah mencapai kepala lima, tetapi penampilan Kiki tetap langsing, lho. Bahkan, kelihatannya aktris yang satu ini enggak pernah menua!
8. Sally Marcelina
Judul film: Mana Bisa Tahan (1990), Sudah Pasti Tahan (1991), Masuk Kena Keluar Kena (1992), Pencet Sana Pencet Sini (1994).
Sally Marcelina adalah aktris tahun 1990-an yang terkenal dengan peran-peran seksinya. Sampai sekarang, dia juga masih terlihat awet muda dan menarik, lho. Enggak mengherankan, sih, kalau dia menjadi warkop girl yang terkenal dan diidolakan.
Peran Sally Marcelina tentu saja sebagai teman yang menarik dan juga sebagai pacar personil Warkop. Salah satu penampilannya yang asyik buat ditonton adalah pada saat menjadi Cindy, pacar Dono yang diduakan. Dono rupanya punya pacar lain bernama Windy yang diperankan oleh Nurul Arifin, dan disinilah masalah jadi semakin pelik dan Dono semakin sial.
9. Meriam Bellina
Judul film: Dongkrak Antik (1982), Makin Lama Makin Asyik (1987)
Pada zamannya, Meriam Bellina adalah artis yang sangat digandrungi. Selain jago bernyanyi dan memiliki bentuk tubuh yang ideal, Meriam Bellina juga jago berakting. Ia juga pernah menjadi gadis Warkop sebanyak dua kali.
Meriam Bellina menjadi gebetan dari para anggota Warkop. Dalam Makin Lama Makin Asyik, Meriam berperan sebagai keponakan ibu kost yang dikejar-kejar para anggota Warkop.
Sekarang, Meriam Bellina masih aktif bermain sinetron dengan mayoritas peran sebagai tokoh antagonis atau tante-tante cerewet.
10. Roweina Umboh
Judul sinetron: Warung Kopi
Roweina Umboh mencapai puncak popularitas lantaran membintangi sinetron Warung Kopi. Warung Kopi adalah versi serial dari film-film Warkop. Karena formatnya yang berupa serial, ‘hubungan percintaan’ personil Warkop pun lebih longlast dan enggak berganti-ganti layaknya pada film.
Roweina sendiri berperan sebagai istri dari Kasino. Lagi-lagi, para personil Warkop DKI kerap bikin masalah dan pada akhirnya, masalah-masalah itu bisa diselesaikan dengan diskusi bersama dan tentu saja bantuan para istri.
Roweina masih membintangi sinetron pada 2019 berjudul Api dan Cinta. Di sana, dia berperan sebagai seorang dokter yang baik.
11. Karina Suwandi
Judul: Warung Kopi
Sama kayak Roweina, Karina Suwandi adalah warkop girl dalam sinetron dan bukannya di dalam film. Ceritanya, ia adalah istri dari Indro Warkop dan tentu saja selalu terlibat dalam setiap petualangan dan masalah para anggota Warkop.
Dalam perannya sebagai istri Indro, Karina Suwandi digambarkan elegan dan juga ramah. Maka dari itu, akting Karina Suwandi dalam film Sebelum Iblis Menjemput (2018) bikin kaget banyak orang. Dia enggak cuma berperan sebagai istri baru yang culas dan matre, tetapi juga menjadi wanita kesurupan yang sadis dan tanpa ampun.
Bakalan berubah, deh, persepsi kita terhadap aktris keturunan Indonesia-Ceko ini setelah melihat film horor itu. Enggak heran, sih, kalau dia mendapatkan nominasi Piala Citra untuk “Aktris Pendukung Terbaik” karenanya.
***
Semua warkop girls memang menarik banget, bahkan meskipun sekarang mereka sudah berumur. Terlepas dari berbagai kontroversi Warkop terkait ide film yang menyadur ide Hollywood atau bahkan penampilan para gadis Warkop yang dianggap terlalu seksi dan vulgar, sebenarnya mereka juga turut bikin suasana film dan sinetron Warkop menjadi lebih hidup dan meriah.
Nah, di antara cewek-cewek Warkop di atas, mana yang kalian paling tunggu penampilannya? Bagikan di kolom bawah, ya.
