Info 
Seperti yang kalian tahu, Joker banjir pujian berkat performa brilian Joaquin Phoenix. Enggak cuma itu, film besutan Todd Phillips ini bercokol di puncak tertinggi Box Office Hollywood selama dua minggu berturut-turut sejak debut pada 2 Oktober di Tanah Air.
Ternyata, di luar semua reaksi positif yang ada, Joker berdampak dahsyat bagi penonton yang gampang terpicu emosinya. Berikut, KINCIR rangkum beberapa pengakuan penonton film Joker yang mengalami gangguan enggak menyenangkan. Yuk, simak!
1. Serangan Panik
Pengakuan pertama hadir dari akun Twitter @oktalinee. Baru separuh perjalanan menonton Joker, cewek satu ini merasakan serangan panik. Imbasnya, ia mengalami kesulitan untuk bernapas.
Tentunya, hal ini membuat pengalaman menonton terasa kurang nyaman. Namun, memang ini nyatanya efek yang dirasakan oleh sebagian penonton film yang dibintangi Joaquin Phoenix ini.
Buat kalian yg punya Anxiety, cuma pengen kalian tau 1 jam pertama gw nonton Joker bener-bener memicu panic attack, nafas kewalahan dan nahan nangis, sangat-sangat tidak nyaman, pas doi sudah berubah jahat berangsur2 hilang rasa sesak di dada gw, saran gw sih bawa air mineral aja
— dunkin isi stroberi (@oktalinee) 3 Oktober 2019
2. Bikin Depresi Berujung Mimpi Buruk
Kalau sudah nonton Joker, tentu enggak akan sulit untuk menerka efek yang satu ini. Penuh dengan sekuens adegan miris yang menceritakan penderitaan Arthur Fleck alias Joker, kalian “dipaksa” untuk empati berlebih dan “ikutan” depresi. Sama seperti yang dialami oleh Fleck.
Enggak menutup kemungkinan, ada sebagian dari kalian yang mengalami mimpi buruk karena teringat dengan tragedi yang dialami oleh sang protagonis. Seperti yang dialami oleh @kiokikodok.
Pas nonton kebawa banget sampe nangis, ngerasa kebawa sama depresinya. Pas plg biasa aja, pas mau tidur baru kepikiran. Dan berakhir dengan mimpi buruk yg bangun bangun macem org abis lari marathon.
— Oky Tiramissu ???? (@kiokikodok) 5 Oktober 2019
Bukan mimpi buruk karena adegan horor, tapi karena gabungan adegan menusuk kalbu dengan scoring yang bikin depresi.
3. Mood Berubah Drastis
Baiknya, kalian yang masih penasaran untuk nonton Joker dan memiliki masalah mental, ajak kawan dekat untuk nobar. Pasalnya, @munmul merasakan mood-nya terpengaruh secara drastis setelah nonton film keluaran Warner Bros. Pictures ini.
Dengan nonton bersama teman, seenggaknya ada yang menemani kalian misalnya terkena “serangan” akibat menyaksikan Joker. Diingat ya, kalau enggak yakin nonton sendiri, jangan sungkan untuk mengajak sahabat untuk nonton bareng.
I have mental issues, yang gue lakuin sblm nonton ini adalah sibuk sugesti diri "this is just a movie". was it working? no. my whole mood changed after the movie. not that bad tho. sepanjang film gue selalu me logika kan stiap scene, berusaha kagum sama film maker dan artis nya.
— Mulamora (@munmul) 5 Oktober 2019
Hampir mirip dengan serangan panik, sebagian penonton Joker sontak mengalami perasaan cemas tak tertahankan. Efeknya, selain adrenalin meninggi, ada juga yang tubuhnya bereaksi twitching atau kejang-kejang.
Pengguna Twitter dengan akun @HesKeV bahkan sempat hampir teriak berkali-kali karena didera emosi yang meluap-luap. Sekali lagi, dampak terhadap mental setelah menonton Joker adalah nyata. Terutama bagi teman-teman yang mudah ter-trigger dengan stimulus audio-visual.
Mengingatkan followers di IG soal film Joker yang bisa men-trigger mental penonton. Banyak yang reply, “Engga ah?” “Gue biasa aja ah, Bang.” – Tapi ada dua yg reply begini. Cuma dua, tapi saya lebih kepikiran yang kayak mereka ini. Mereka sebelum nonton ga ada yang kasih warning. pic.twitter.com/k7C36mOnkF
— R (@Adriandhy) 5 Oktober 2019
5. Langsung Bikin Janji dengan Dokter
Ini adalah pengakuan dari pesan pribadi yang masuk ke Instagram milik Ryan Adriandhy. Lepas membagikan di Twitter, cuitan di atas langsung viral dan sudah di-retweet lebih dari 20 ribu kali. Enggak lama, banyak muncul pengakuan serupa dari followers Ryan.
Seperti yang bisa kalian lihat. Goyah mental setelah nonton Joker, penikmat film satu ini langsung membuat janji dengan dokter untuk esok harinya.
Mengingatkan followers di IG soal film Joker yang bisa men-trigger mental penonton. Banyak yang reply, “Engga ah?” “Gue biasa aja ah, Bang.” – Tapi ada dua yg reply begini. Cuma dua, tapi saya lebih kepikiran yang kayak mereka ini. Mereka sebelum nonton ga ada yang kasih warning. pic.twitter.com/k7C36mOnkF
— R (@Adriandhy) 5 Oktober 2019
***
Itu adalah beberapa dari banyak reaksi penonton lepas merasakan efek dahsyat dari film Joker. Masalah mental bukanlah hal yang sepele. Terutama setelah menyaksikan runtutan tragedi yang dialami oleh Arthur Fleck, serta aksi sadisnya yang mendekati psikopat.
Jangan nonton Joker sendirian jika kalian mudah merasa cemas. Ingat untuk ajak kawan untuk mencegah hal-hal kurang mengenakan terjadi.
Untuk kalian yang sudah nonton Joker, boleh, dong, bagikan kesan kalian di kolom komentar bawah, ya!
