Evolusi Nicholas Saputra, dari Rangga sampai Superhero Indonesia

– Sederet film Nicholas Saputra sejak debut hingga film yang akan tayang.
– Nicho selalu menjadi karakter berbeda tiap film yang dibintanginya.

Tersebarnya buku tahunan SMA Nicholas Saputra membuatnya trending topic di Twitter. Berawal dari akun @stei2021 yang menulis cuitan “who is your high school’s most famous alumnus?” sekaligus mengunggah foto buku tahunan SMA yang di dalamnya ada Nicholas Saputra. Dengan tatapan tajam, pesonanya mengingatkan kita pada sosok Rangga.

Nyatanya, sejak dulu Nicholas sudah jadi sorotan, hingga kini. Banyak film-film Indonesia populer dengan karakter ikonis telah dia bintangi. Langsung saja, yuk, simak wajah Nicholas Saputra dalam semua film Indonesia yang dibintanginya.

1. Debut main filmnya di Ada Apa dengan Cinta? (2002) sebagai Rangga, sukses jadi ikon budaya populer di zamannya.

Nicho juga dapat nominasi Piala Citra untuk “Pemeran Utama Pria Terbaik” FFI 2004.

2. Tahun berikutnya, Nicho bintangi Biola Tak Berdawai (2003) sebagai Bhisma, seorang pemain biola berbakat.

Berkat kepiawaiannya, aktor kelahiran 1984 ini juga masuk ajang penghargaan sebagai nomine “Most Favourite Actor” dalam MTV Indonesia Movie Awards 2004.

3. Pada 2005, Nicho bintangi dua film. Pertama Janji Joni yang digarap Joko Anwar. Nicho berperan sebagai Joni, pengantar roll film yang tidak pernah telat mengantar ke bioskop.

Lewat aktingnya di film garapan Joko Anwar ini, Nicho masuk nominasi Festival Film Indonesia 2005 kategori “Pemeran Utama Pria Terbaik”. Meski enggak bawa Piala Citra, Nicho bersinar di ajang MTV Indonesia Movie Awards 2005.

4. Nah, Gie jadi film keduanya pada 2005. Berperan sebagai Soe Hok Gie, perannya dipuji banyak orang, hingga berhasil bawa Piala Citra untuk “Pemeran Utama Pria Terbaik”.

Film garapan Riri Riza ini merupakan kisah nyata tentang Gie, seorang aktivis mahasiswa yang kritis di era 60-an dan meninggal dunia di usia muda.

5. Dalam konsep road movie, 3 Hari untuk Selamanya (2007), Nicho berperan sebagai Yusuf dan beradu akting dengan Adinia Wirasti.

Dalam film ini, Nicho diceritakan sebagai pecandu ganja. Berbagai kejadian dalam perjalanan selama tiga hari mengubah Yusuf bersama sepupunya, Ambar (Adinia Wirasti). Berkat karakter ini pula, Nicholas Saputra dapat nominasi “Aktor Terbaik” dan “Aktor Terfavorit” di Indonesian Movie Awards 2008.

6. Dalam Cinta Setaman (2008), Nicholas berperan sebagai penjual DVD bajakan yang temperamental.

Film ini merupakan rangkaian dari delapan film pendek.

7. Kalau sebelumnya Nicho jadi penyuka ganja dan penjual DVD bajakan, dalam 3 Doa 3 Cinta (2008) Nicho jadi seorang santri.

Berperan sebagai Huda, santri yang jatuh cinta pada penyanyi dangdut bernama Dona (Dian Sastrowardoyo). Film ini jadi reuni Nicholas dan Dian Sastro setelah AADC.

8. Bisa dibilang, Drupadi (2008) jadi “film enggak terkenal”-nya Nicholas Saputra. Dalam film ini Nicho berperan sebagai Arjuna.

9. Dalam film Kebun Binatang atau Postcard from the Zoo (2012), Nicho dapat peran sebagai pesulap yang sering datang ke Kebun Binatang ragunan.

Oh ya, Kebun Binatang merupakan film Indonesia yang diputar di luar negeri terlebih dahulu. Peran Nicho pun hanya sebentar, karena dia menghilang saat melakukan sulap membakar diri di dalam sebuah kotak kayu.

10. Dalam Kita Versus Korupsi (2012), Nicho bermain dalam segmen “Aku Padamu”. Dia berperan sebagai Vano, pria yang ingin menikah siri.

11. What They Don’t Talk About When They Talk About Love (2013) menggaet Nicho dalam peran menantang, yakni seorang pria bisu-tuli yang jatuh cinta dengan gadis buta.

Lewat film ini, Nicholas Saputra juga dapat nominasi kategori “Aktor Terbaik” dan “Aktor Terfavorit” di Indonesian Movie Awards 2014.

12. Di film Cinta dari Wamena (2013), Nicho berperan sebagai Daniel, musisi yang membantu temannya dari Papua untuk mencari lagi persahabatan yang hilang.

13. Di film Pendekar Tongkat Emas (2014), Nicholas Saputra tampil berbeda. Berperan sebagai Elang, Nicho harus jago bela diri wushu dan tampil gondrong.

14. Dalam menyambut proyek AADC 2, Nicholas Saputra hadir dalam film pendek AADC produksi Line, dan kembali sebagai Rangga.

15. Kisah Cinta dan Rangga pun kembali bersemi di Ada Apa dengan Cinta? 2 (2016) yang tentunya happy ending.

Pesona Nicholas Saputra yang enggak pernah luntur membuatnya kembali bersinar atas peran Rangga. Dia dapat nominasi “Pemeran Utama Pria Favorit” di Usmar Ismail Awards 2017 dan “Pemeran Utama Pria Terbaik” di Indonesian Box Office Movie Awards 2017.

16. Dalam webseries berjudul Nic & Mar (2014), Nicho beradu akting dengan mantannya, Mariana Renata.

Webseries ini juga menjadi kedua kalinya Mariana dan Nicholas berperan sebagai sepasang kekasih setelah Janji Joni.

17. Film Indonesia kolaborasi dengan Malaysia, Interchange (2017), menggaet Nicho sebagai Belian, cenayang sekaligus makhluk supernatural.

18. Aruna dan Lidahnya (2018) juga kembali menyatukan Nicho dan Dian Sastro. Dalam film ini, Nicho berperan sebagai Bono yang berprofesi sebagai koki.

Perannya menjadi kunci penting film ini, karena Bono karakternya suka mencairkan suasana. Berbeda dengan perannya sebagai Rangga yang misterius dan dingin.

19. Nicho juga tampil di film omnibus mancanegara berjudul Variable No. 3 (2018). Nicho berperan sebagai Kenji, konsultan hubungan pernikahan.

20. Nah, kabarnya dalam film Sri Asih, Nicholas Saputra bakal tampil sebagai superhero Indonesia bernama Aquanus. Makin enggak sabar lihat aksinya!

Special mention: Dalam video klip “Adu Rayu” yang kabarnya bakal dibuat film. Dalam video klip tersebut, Nicholas Saputra beradu akting dengan Chicco Jerikho dan Velove Vexia.

***

Wajah Nicholas Saputra dari dulu memang enggak berubah. Dalam peran apapun selalu menampilkan karisma terbaiknya. Enggak heran, dirinya bolak-balik bersinar di ajang penghargaan. Bahkan, ketika Nicho baru pertama kali mengunggah foto profil di akun Instagram-nya atau wawancara live IG, langsung jadi pembicaraan di berbagai sosial media.

Kita tunggu film terbaru Nicholas Saputra, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.